Skip to content Skip to sidebar Skip to footer
Blogger Jateng

Pengertian Rekrutmen,Jenis Rekrutmen Dalam Dunia Kerja

 Rekrutmen merupakan proses menghasilkan, mencari, menemukan dan menetapkan sejumlah orang atau pelamar yang berkualifikasi dan berkualitas untuk menjalankan dan menyelesaikan pekerjaan di suatu perusahaan ataupun organisasi. Tujuan dari perekrutan ini adalah agar tersedia calon tenaga kerja yang cukup agar manajer dapat memilih karyawan yang mempunyai kualifikasi yang dibutuhkan.



Rekrutmen dilakukan dalam pasar tenaga kerja. Pasar tenaga kerja akan berubah dari waktu ke waktu akibat faktor lingkungan. Sumber rekrutmen tergantung dari ketersediaan SDM di samping sifat dari posisi yang akan diisi. Kemampuan sebuah tempat kerja atau organisasi untuk merekrut karyawannya dipengaruhi oleh reputasi dari tempat kerja dan organisasi tersebut, lokasi, dan juga posisi yang tersedia. Rekrutmen dari luar atau disebut rekrutmen eksternal mudah untuk mendapatkan tenaga kerja yang berkualitas karena terdapat banyak sumber, terutama seperti perguruan tinggi.Tetapi merekrut pada perguruan tinggi memiliki kelemahan seperti mahal dan tenaga kerja cepat berpindah. Oleh karena itu, diperlukan mendapat orang yang tepat sejak awal dengan cara melalui berbagai proses seperti wawancara, FGD, dan lainnya agar mendapatkan informasi yang dibutuhkan dalam proses rekrutmen. Kelebihan dan kekurangan dari proses rekrutmen eksternal yaitu:

Kelebihan

1. Menciptakan lingkungan kerja yang beragam

2. Meningkatkan daya saing dengan kompetitor

3. Meningkatkan inovasi dan kreativitas

Kekurangan

1. Mahal dan memakan biaya rekrutmen

2. Menyita waktu

3. Karyawan perlu menyesuaikan diri

Terdapat pula kebijakan rekrutmen dari dalam dimana perusahaan akan merekrut dan mempromosikan tenaga kerja yang sudah ada. Ada 3 jenis rekrutmen internal yaitu rotasi jabatan, promosi jabatan, dan demosi atau menurunkan karyawan ke posisi yang lebih rendah. Terdapat kelebihan dan kekurangan dari rekrutmen dari dalam, yaitu sebagai berikut:

Kelebihan

1. Hemat biaya dan waktu

2. Karyawan sudah mengenal organisasi dan anggotanya

Kekurangan

1. Muncul posisi yang kosong

2. Mengurangi peluang pandangan segar memasuki organisasi

3. Membatasi pilihan bakat yang tersedia

4. Dapat menyebabkan perasaan tidak puas antara karyawan

2. Seleksi

Proses seleksi merupakan rangkaian tahapan khusus yang digunakan untuk memutuskan pelamar mana yang akan diterima. Proses tersebut dimulai ketika pelamar melamar kerja dan diakhiri dengan keputusan penerimaan.

Prosedur dari proses seleksi yaitu:

1. Melengkapi lamaran pekerjaan

Bertujuan untuk mengetahui informasi tentang posisi yang dikehendaki pelamar serta menyediakan informasi bagi pelamar.

2. Wawancara

Mengajukan pertanyaan mengenai pengalaman, gaji yang diharapkan, kesediaan, dan lainnya untuk menyesuaikan kualisifikasi yang diinginkan.

3. Tes

Mengukur keterampilan dan kemampuan pelamar dalam melakukan pekerjaan

3. Orientasi Karyawan

Pada proses orientasi ini karyawan akan diberikan kemampuan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk bekerja di organisasi tersebut. Hal ini diperlukan karena dapat mempermudah adaptasi karyawan baru, menurunkan kemungkinan kinerja yang buruk, dan mencegah pengunduran diri mendadak. Orientasi dapat dilakukan dengan cara formal yaitu dengan waktu dan materi yang sudah ditentukan juga dapat secara informal yaitu orientasi dengan tidak ada batasan waktu dan materi tertentu seperti senior mengajari hal pada pekerja baru.

Terdapat dua jenis orientasi, yaitu orientasi unit kerja dan orientasi organisasi. Orientasi unit kerja memperkenalkan karyawan dalam lingkup kecil seperti rekan kerja, teknis pekerjaan, dan lainnya. Sedangkan orientasi organisasi memiliki ruang lingkup yang lebih luas dimana memperkenalkan hal-hal mengenai organisasi seperti riwayat, tujuan, peraturan, dan kebijakan organisasi tersebut.

Post a Comment for "Pengertian Rekrutmen,Jenis Rekrutmen Dalam Dunia Kerja"

https://www.highrevenuegate.com/rm48sp80?key=80ede93ca6008ab42dbbb3a76c641f12