Proses Terbentuknya Ukhuwah Islamiyah dan Realisasi Akhlak dengan Lingkungan
Dari segi bahasa (lughawi), susunan ungkapan ukhuwwah islamiyyah dalam bahasa Arab adalah susunan antara sifat dan yang diberi sifat.Terjemahan yang lebih tepat tentunya persaudaraan yang bersifat keislaman. Maksudnya persaudaraan yang berlandaskan pada ajaran Islam, dan bukan persaudaraan antara sesama muslim, karena kata islamiyah di belakangnya adalah kata sifat bukan mudhaf ilaih (penisbatan) yang bisa diartikan sebagai milik atau kepunyaan.
Kedua, persaudaraan yang diperkenalkan oleh Al-Qur`an terdiri atas berbagai bentuk, yang melebihi ikatan agama atau keyakinan. Hal ini dapat dipahami dari firman Allah yang terjemahnya sebagai berikut :
“Hai manusia, sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal. Sesungguhnya orang yang palng mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal” (Q.S. 49:13).
Mencermati ayat-ayat Al-Qur`an tentang persaudaraan akan ditemukan beberapa bentuk persaudaraan yang ditunjukkan oleh Islam, antara lain:
(1) Saudara kandung
(2) Saudara yang dijalin oleh ikatan keluarga
(3) Saudara sebangsa walau tidak seagama
(4) Saudara dalam satu masyarakat walaupun terdapat perselisihan paham
(5) Saudara seagama
Pada dasarnya ukhuwah adalah bahasa amal bukan bahasa teori atau konsep.Rasulullah SAW. memberikan resep sederhana untuk dapat mengikat kembali tali-tali yang putus hingga dapat menghimpun hati- hati yang retak. Beliau mengatakan: “Sebarkanlah salam, berikanlah makan dan dirikanlah shalat malam”.Ukhuwah Islamiyah tidaklah sama dengan cita rasa humanisme seperti yang dipahami banyak orang. Ukhuwah Islamiyah dikaitkan dengan nilai-nilai moralitas yang tertanam dari benih ideologi samawiyah, bersumber dari Tuhan.Ukhuwah Islamiyah merupakan manivestasi keimanan pelakunya.
Proses Terbentuknya Ukhuwah Islamiyah
Proses terbentuknya ukhuwah Islamiyah yaitu:
a. Ta'aruf, yaitu saling kenal mengenal (Q.S 49:13) antar lain mengenal nama, fisik, tempat tinggal, pekerjaan, hobi dan keluarga.
b. Tafahum, saling memahami, yaitu saling, memahami kondisi mental, sifat, karakter, watak dan lain-lain.
c. Ta'awun, saling tolong menolong dalam suka dan duka dalam meningkatkan ketakwaan.
d. Takaful, saling mendukung program dan kegiatan saudara dalam rangka menegakkan tali persaudaraan yang berlandaskan iman dan takwa.
Akhlak yang berhubungan dengan lingkungan.
Yang dimaksud lingkungan adalah tempat manusia hidup dan mencari penghidupan.
• Ada lingkungan alam yang terdiri dari fauna dan flora dan ada pula lingkungan sosial yang terdiri dari manusia.
• Baik lingkungan alam maupun lingkungan sosial wajib dipelihara dengan sebaik-baiknya karena merupakan salah satu tugas manusia sebagai khalifah di bumi.
• Seorang muslim memandang alam sebagai milik Allah yang wajib disyukuri dengan cara menggunakan dan mengelolanya supaya memberi manfaat bagi kehidupan manusia dan makhluk lainnya, baik yang hidup sekarang maupun generasi yang akan datang.
• firman Allah SWT yang terjemahannya sebagai berikut: “Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar.” (Q.S 30:41)
Post a Comment for "Proses Terbentuknya Ukhuwah Islamiyah dan Realisasi Akhlak dengan Lingkungan"